Pasuruan meri.co.id — Dalam rangka menumbuhkan rasa cinta tanah air dan melestarikan budaya bangsa, Ketua Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Kota Pasuruan Vita Suci Rahayu menyatakan dukungan penuh terhadap gerakan “Selasa Berkebaya”.
Gerakan ini mengajak perempuan Indonesia untuk mengenakan kebaya setiap hari Selasa sebagai bentuk pelestarian budaya nasional dan identitas perempuan Indonesia.
Vita Suci Rahayu menyampaikan bahwa penggunaan kebaya bukan hanya sebatas busana, tetapi juga menjadi simbol kecintaan terhadap budaya Indonesia yang kaya dan beragam.
“Kami percaya bahwa mengenakan kebaya bukan hanya soal penampilan, tetapi juga bentuk nyata dari kecintaan dan kebanggaan terhadap warisan budaya Indonesia,” ujar Vita, Rabu (11/6).
Tak hanya itu, Vita juga mengajak jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan untuk turut mendukung gerakan ini, ajakan tersebut mendapat sambutan hangat dari Komisioner KPU Kota Pasuruan Divisi SDM dan Parmas, Vinsensia Niken Devi Intan Sari Niken Devi Intan Sari , yang juga turut mendukung gerakan selasa berkebaya.
“Gerakan “Selasa Berkebaya” dapat menjadi inspirasi bagi perempuan untuk tampil dan menjadi nilai kepribadian lebih dengan cinta budaya Indonesia,” ucap Niken.
Kebaya selain sebagai simbol kebangsaan, kebaya juga mencerminkan keanggunan, nilai moral, dan jati diri perempuan Indonesia.
Dengan keterlibatan lintas lembaga ini, diharapkan semangat nasionalisme dan pelestarian budaya dapat terus tumbuh, tidak hanya di kalangan penyelenggara pemilu, tetapi juga masyarakat luas.
“Kita awali dari lingkungan tempat kita kerja, semoga semua instansi lain yang ada di Kota Pasuruan ikut mendukung gerakan selasa berkebaya,” pungkasnya.(red)