PASURUAN, MeRI.CO.ID – PULUHAN milyar dana yang harus dikeluarkan pemerintah kabupaten pasuruan, untuk membiayai penerangan jalan umum (PJU).
Besarnya tagihan dipengaruhi oleh jumlah titik PJU atau jumlah lampu yang terpasang. Makin banyak lampu yang dipasang makin besar juga biaya yang harus dikeluarkan.
Kepala Dishub Kabupaten Pasuruan Agus Hari Wibawa menjelaskan, pemkab memang menanggung biaya besar untuk membayar tagihan listrik PJU. Mencapai Rp 30 miliar setahun.
Saat ini setidaknya ada sekitar 47 ribu lampu penerangan jalan umum yang berada 24 kecamatan dan tersebar dijalan seluruh kabupaten pasuruan.
“Jumlah lampu PJU yang ada di Kabupaten Pasuruan, mencapai 47 ribu titik. Banyaknya lampu PJU itulah yang membuat biaya listrik terbilang besar,” terangnya.
Dalam sebulan tagihan yang harus ditanggung mencapai Rp 2,4 miliar hingga Rp 2,6 miliar. Biaya itu belum termasuk pemeliharaan atau pembelian suku cadang bila PJU rusak.
Pemkab sendiri telah mengalokasikan dana untuk pembelian suku cadang PJU yang rusak sebesar Rp 1,1 miliar. (arn)