GAZA, MeRI.CO.ID – JUMLAH korban tewas serangan Israel ke Jalur Gaza bertambah menjadi 25 orang hingga Kamis (11/5/2023). Selain itu 76 orang menderita luka, demikian data dari Kementerian Kesehatan Palestina.
Israel menggempur Gaza pada Selasa dan Rabu dengan jet tempur maupun drone. Serangan pada hari pertama menimbulkan korban paling banyak. Sebagian korban adalah warga sipil.
Brigade Al Quds, sayap militer faksi perlawanan Jihad Islam, mengonfirmasi kematian komandan unit peluncuran roket Ali Hassan Ghali.
Ghali menjadi pemimpin jihad Islam keempat yang terbunuh dalam gelombang serangan udara Israel. Bukan hanya Ghali, Istri dan anak-anaknya ikut terbunuh dalam serangan itu.
Faksi-faksi perlawanan Palestina dilaporkan menembakkan sekitar 270 roket dalam serangan pada Rabu sebagai pembalasan. Serangan itu tak hanya ditujukan ke kota-kota di dekat perbatasan dengan Gaza tapi lebih ke dalam hingga Tel Aviv.
Israel untuk pertama kali mengoperasikan sistem pertahanan David Sling untuk menangkis serangan roket-roket dari Gaza. (*/red)